Cara Mendaftar Shutterstock – Sebagai fotografer atau videografer, mendaftar di Shutterstock dapat menjadi langkah awal yang menguntungkan dalam memonetisasi karya-karya Anda. Namun, sebelum memulai, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui dan persiapkan. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai langkah demi langkah cara mendaftar di Shutterstock, serta kelebihan dan kekurangan dari platform ini.
Pendahuluan
1. Apa itu Shutterstock?
Shutterstock adalah sebuah platform online yang menyediakan berbagai macam foto dan video stok berkualitas tinggi. Platform ini menyediakan berbagai jenis konten visual yang dapat digunakan oleh orang-orang dalam industri kreatif, seperti desainer grafis, blogger, maupun pemasar.
2. Kenapa harus mendaftar di Shutterstock?
Mendaftar di Shutterstock memberikan peluang bagi Anda untuk mendistribusikan karya-karya visual Anda kepada jutaan orang di seluruh dunia. Dengan mendaftar di platform ini, Anda dapat memonetisasi karya Anda dan mendapatkan penghasilan tambahan.
3. Apa persyaratan untuk mendaftar di Shutterstock?
Untuk mendaftar di Shutterstock, Anda perlu mempersiapkan beberapa hal, di antaranya adalah:
– Portofolio yang berisi karya-karya visual yang berkualitas tinggi
– Identitas diri seperti kartu identitas atau paspor
– Akun PayPal sebagai metode pembayaran
– Mengisi formulir pendaftaran dengan lengkap
– Menyetujui persyaratan dan ketentuan yang berlaku di Shutterstock
4. Bagaimana cara mendaftar di Shutterstock?
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda ikuti untuk mendaftar di Shutterstock:
– Kunjungi situs resmi Shutterstock di www.shutterstock.com
– Klik tombol “Daftar” yang terletak di pojok kanan atas halaman
– Isi formulir pendaftaran dengan lengkap
– Unggah portofolio Anda yang berisi karya-karya visual
– Verifikasi akun Anda melalui email yang dikirimkan oleh Shutterstock
– Setelah verifikasi berhasil, Anda dapat mulai mengunggah dan menjual karya Anda di Shutterstock
Kelebihan dan Kekurangan Cara Mendaftar di Shutterstock
1. Kelebihan
a. Potensi penghasilan yang tinggi
b. Akses ke jutaan pelanggan di seluruh dunia
c. Kemudahan dalam mengunggah dan menjual karya-karya visual
d. Kontrol penuh atas hak cipta dan lisensi yang diberikan
e. Dukungan pelanggan yang responsif
f. Peluang untuk menjadi bagian dari komunitas kreatif yang besar
g. Fitur analitik yang membantu dalam meningkatkan penjualan
2. Kekurangan
a. Persaingan yang ketat dengan ribuan fotografer dan videografer lainnya
b. Proses review yang memakan waktu dan dapat menghambat pengunggahan karya baru
c. Pembayaran royalti yang bisa memakan waktu hingga beberapa bulan
d. Sinergi dengan platform lain yang bisa membagi penghasilan
e. Tidak ada jaminan bahwa semua karya akan dijual atau sukses
Tabel Cara Mendaftar di Shutterstock
| Langkah | Deskripsi |
|---|---|
| 1 | Kunjungi situs resmi Shutterstock di www.shutterstock.com |
| 2 | Klik tombol “Daftar” |
| 3 | Isi formulir pendaftaran dengan lengkap |
| 4 | Unggah portofolio karya-karya visual Anda |
| 5 | Verifikasi akun melalui email |
| 6 | Mulai mengunggah dan menjual karya Anda di Shutterstock |
Masalah Umum dan Solusi
Mendaftar di Shutterstock adalah proses yang relatif sederhana, tetapi ada beberapa masalah umum yang dapat muncul selama proses tersebut. Berikut adalah beberapa masalah yang mungkin Anda hadapi saat mendaftar di Shutterstock, beserta solusi yang mungkin membantu:
1. Penolakan Submisi Portofolio:
- Masalah: Shutterstock memiliki standar ketat untuk kualitas dan keberagaman konten. Jika portofolio Anda ditolak, Anda mungkin perlu mencari tahu alasan penolakan tersebut.
- Solusi: Periksa panduan Shutterstock untuk penyebab umum penolakan. Perbaiki potensi masalah dalam portofolio Anda sebelum mencoba mengirim ulang.
2. Masalah Verifikasi Identitas:
- Masalah: Proses verifikasi identitas sering kali membutuhkan beberapa langkah ekstra untuk memastikan keaslian dan keamanan akun Anda.
- Solusi: Ikuti petunjuk verifikasi dengan cermat. Pastikan Anda memberikan dokumen yang valid dan sesuai dengan panduan verifikasi mereka.
3. Kesulitan Mengunggah Konten:
- Masalah: Terkadang, platform mungkin mengalami masalah teknis yang menyebabkan kesulitan dalam mengunggah gambar atau video.
- Solusi: Coba lagi nanti atau cek status sistem mereka. Jika masalah berlanjut, hubungi dukungan teknis Shutterstock.
4. Pertanyaan tentang Lisensi dan Hak Cipta:
- Masalah: Pengguna sering kali memiliki pertanyaan tentang jenis lisensi yang tersedia, penggunaan konten, dan hak cipta.
- Solusi: Telusuri panduan Shutterstock tentang lisensi dan hak cipta. Pastikan Anda memahami perbedaan antara lisensi editorial dan komersial, serta hak-hak yang dimiliki oleh pembeli dan pencipta konten.
5. Performa Rendah pada Penjualan Konten:
- Masalah: Setelah mendaftar dan mengunggah konten, Anda mungkin menghadapi tantangan dalam menjualnya.
- Solusi: Tingkatkan kualitas dan keberagaman portofolio Anda. Pelajari tren terbaru dalam permintaan konten dan upayakan untuk menghasilkan konten yang sesuai.
6. Pertanyaan tentang Pembayaran dan Penghasilan:
- Masalah: Ada pertanyaan tentang bagaimana pembayaran dilakukan dan bagaimana perhitungan penghasilan berlangsung.
- Solusi: Bacalah kebijakan Shutterstock tentang pembayaran dan perhitungan penghasilan. Pastikan Anda memahami bagaimana pembayaran dilakukan dan bagaimana Anda akan menerima penghasilan dari penjualan konten Anda.
Jika Anda mengalami masalah atau pertanyaan lebih lanjut saat mendaftar di Shutterstock, sebaiknya kunjungi bagian Bantuan atau Dukungan di situs web mereka. Mereka biasanya memiliki panduan rinci dan informasi kontak yang dapat membantu Anda menyelesaikan masalah dengan lebih efektif.
FAQ
1. Bagaimana cara mengunggah karya-karya visual di Shutterstock?
2. Apakah saya perlu membayar biaya pendaftaran untuk mendaftar di Shutterstock?
3. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk proses review karya di Shutterstock?
4. Berapa besar persentase royalti yang diberikan oleh Shutterstock?
5. Apakah saya dapat menjual karya yang telah diunggah di platform lain?
6. Apa yang harus dilakukan jika ada pelanggaran hak cipta terhadap karya saya di Shutterstock?
7. Apakah saya dapat menghapus karya yang telah diunggah ke Shutterstock?
8. Bagaimana cara memperoleh penghasilan dari penjualan karya di Shutterstock?
9. Apakah diperbolehkan mengunggah karya yang telah dijual di tempat lain ke Shutterstock?
10. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menerima pembayaran dari Shutterstock?
11. Apakah ada batasan dalam hal ukuran dan resolusi karya yang diunggah ke Shutterstock?
12. Bagaimana cara meningkatkan penjualan karya di Shutterstock?
13. Apakah Shutterstock menyediakan program afiliasi?
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, kita dapat menyimpulkan bahwa mendaftar di Shutterstock adalah langkah yang menguntungkan bagi fotografer dan videografer yang ingin memonetisasi karya-karya visual mereka. Meskipun terdapat kelebihan dan kekurangan, namun potensi penghasilan yang tinggi dan akses ke jutaan pelanggan membuat Shutterstock menjadi salah satu platform yang menarik untuk dijadikan partner.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera daftar di Shutterstock dan mulai monetisasi karya visual Anda sekarang juga!
Disclaimer: Artikel ini hanya bertujuan sebagai informasi dan bukan sebagai saran profesional. Pembaca diharapkan untuk melakukan riset tambahan dan berkonsultasi dengan ahli sebelum membuat keputusan.